Gerakan Gimbol Kuwol 93, Santuni Korban Kebakaran Pesibar
Pesisir barat. Hariantempo.com .Uluran tangan yang di berikan kepada korban kebakaran terus mengalir,
Salah satunya Gerakan Gimbol Kuwol.(GGK) alumni 93 Sekolah Menengah Atas (SMA) negeri krui pesisir barat.
Bahasa daerah, gimbol dalam arti (runyam) dan Kuwol artinya (keong) tetapi gerakan komunitas ini perlu di acungi jempol.
Meski, runyam seperti keong maksudnya (gerakan santai tetapi pasti) himpunan gerakan gimbol Kuwol (GGK) gemar berbagi dengan seksama.
Salah satunya komunitas ini menyantuni warga terdampak amukan si jago merah di Pekon balak, Pekon penggawa lima ulu kecamatan, karya penggawa.(26/03/21)
Ini di jelaskan kordinator, Samsirwan atau sapaan akrab Buyung,
” Kedatangan kami beserta rekan dari alumni SMA negeri krui, ingin berbagi dengan saudara kita yang terkena musibah sesuai kemampuan kami, tak banyak yang kami berikan dan mudah-mudahan bisa sedikit membantu” jelasnya.
Tak hanya itu ia pun berpesan,
Kepada korban musibah untuk selalu bersabar menghadapi cobaan serta bisa menganggap sebagai hikmah besar dari Tuhan.
” Saya minta kepada saudara kita ini untuk bersabar serta mudah-mudahan ada hikmah besar dibalik kejadian ini” pinta pria penghobi mancing ini.
Masih ditempat itu juga peratin setempat. Nizam Wanir Mengucapkan banyak ribuan terima kasih atas kunjungan serta bantuan yang di berikan.
” Saya atas nama masyarakat sangat berterimakasih, semoga tuhan berikan balasan yang lebih kepada GGK ini” ucapnya
Sementara itu, ia memberikan apresiasi untuk terus semangat kepada persatuan ini.
Mengingat, personil dari komunitas ini merupakan putra daerah dari bumi para sai batin dan ulama.
“Terus semangat kepada gerakan gimbol Kuwol dan terus jaga kekompakan” tutupnya.
Lapor: Andi