Lapoorr Pak Erick Thohir!!!Proyek Replanting Kelapa Sawit Di PTPN IV Kebun Unit Laras Terindikasi Melakukan Penyimpangan dan Berbau KKN

 


Hariantempo.com, Simalungun [SUMUT]-PTPN IV MEDAN yang Merupakan Anak perusahaan Holding Perkebunan[BUMN] Saat ini sedang Gencar-Gencar nya dalam melakukan peremajaan tanaman kelapa sawit dibeberapa wilayah kebun unit.Salah satu yang menjadi sorotan publik adalah kegiatan pekerjaan Replanting dan Lanjutan Tanaman Ulang di AFD 1,2 dan 3 PTPN IV Kebun Unit Usaha Laras .

Hasil monitoring awak media yang terjun langsung ke lokasi pekerjaan Selasa,05/10/2021,tepat nya di AFD 3 Nagori Bandar Malela Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun,menemukan banyak sekali kecurangan yang telah dilakukan oleh pihak [vendor-rekanan]sebagai pemenang tender.

Hal ini bisa terjadi diduga akibat Manajemen Unit Laras tidak serius dalam menjalankan Fungsinya,bahkan terkesan hanya Formalitas saja dalam melakukan pengawasan pekerjaan.

Penelusuran awak media,pekerjaan yang sedang dilaksana kan oleh [vendor-rekanan] diduga kuat melenceng dari Rencana kerja syarat-syarat [RKS] yang telah dituang kan di dalam Perjanjian kontrak.

Namun sampai saat ini tidak ada sangsi maupun teguran yang dilayangkan pihak unit Laras kepada pihak vendor.justru Askep kebun Unit Laras Andi Purba ketika di hubungi awak media,sabtu,01/10/2021 mengatakan semua pekerjaan sudah sesuai [RKS],sembari mengirimkan Foto hasil pengawasan mereka yang sekilas terlihat digambar memang tampak sesuai [RKS]

Namun setelah dicek kru media ke lokasi pekerjaan banyak sekali penyimpangan,amatan awak media gambar yang pernah dikirim Askep Andi Purba kepada wartawan ketika dikonfirmasi menyatakan pekerjaan vendor sudah sesuai [RKS] diduga hanyalah sempel dibeberapa titik bukan lokasi keseluruhan pekerjaan.

Ada pun jenis pekerjaan yang di duga menyimpang Yaitu Rippingan,meluku,membongkar bole dll.seharusnya Ripping dikerjakan dengan mengunakan Buldozer D6-D8 secara sistematis blok per blok searah pohon tanaman dengan kedalaman yang sudah ditentukan.namun ketika dicek dilokasi kedalaman rippingan melenceng jauh dari isi [RKS]

Begitu juga lukuan dikerjakan mengunakan [TRB] dengan cara mencangkul dan membalikan tanah,cippingan dengan ketebalan yang sesuai ditentukan di [RKS] Sekian cm,begitu juga dengan bongkaran bole harus digali sedalam 1 mtr lalu hasil galian nya diletakan secara merata digawangan mati,sesuai [RKS]

Temuan ada nya kecurangan dan penyimpangan di areal Replanting kebun unit Laras ini sejalan dengan apa yang pernah di Sampaikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir beberapa waktu yang lalu,ketika menghadiri Rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI,dalam rapat kerja tersebut Menteri Erick mencurigai PTPN merupakan sarang korupsi.diduga budaya laten korupsi ini sudah lama berlangsung.ujar nya.

Akibat dari penyimpangan dan kecurangan tersebut PTPN IV MEDAN diprediksi akan mengalami kerugian yang cukup besar.

Kita desak agar konsultan dan SPI-PTPN IV Segera turun melakukan audit investigasi terkait proyek replanting dan tanaman Ulang diseluruh PTPN IV MEDAN khususnya di Kebun Unit Laras yang disinyalir kental berbauh korupsi dan merugikan keuangan perusahaan.

Saat kru media coba menghubungi Manajer Unit Laras Syarifuddin,melalui Pesan Aplikasi WhatsApp tepat nya jumat,30/09/2021 terkait tidak efektip nya pengawasan yang dilakukan oleh Manajemen Unit Laras terhadap kinerja vendor,namun sangat di sayangkan eks Manajer unit pabatu yang memiliki hubungan pertemanan dekat dengan salah satu SEVP PTPN IV Medan ini,justru melakukan pemblokiran terhadap nomor telpon awak media.(Red/RG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *