KUANTAN SINGINGI — Di tengah perjuangan panjang keluarga kecil di Desa Koto Kari, Kecamatan Kuantan Tengah, secercah harapan datang dari uluran tangan kemanusiaan. PT Usaha Kita Makmur (UKM), sebuah Pabrik kelapa sawit (PKS) yang beroperasi di wilayah tersebut, menunjukkan komitmen sosialnya dengan menyerahkan bantuan biaya pengobatan untuk Fazia, bocah 6 tahun yang tengah berjuang melawan tumor jinak yang tumbuh hampir di seluruh tubuhnya.
Fazia, putri dari pasangan Irul dan Novita, selama ini menjalani hari-harinya dalam keterbatasan, menahan sakit dan rindu akan kehidupan anak-anak seusianya. Di balik senyum polosnya, tersimpan rasa sakit yang tak mampu ia ungkapkan. Orang tuanya, dengan segala keterbatasan ekonomi, terus berjuang untuk pengobatan sang buah hati.
Melihat kondisi ini, pihak PT UKM merasa tergugah. Rabu, 18 Juni 2025, H.Himanto selaku Humas perusahaan datang langsung ke rumah keluarga Fazia untuk menyerahkan bantuan. Di hadapan keluarga kecil yang diliputi haru, H. Manto menyampaikan bahwa kehadiran mereka bukan sekadar memberi, tapi untuk menyatakan: “Kalian tidak sendiri.”
“Kami dari PT UKM terpanggil untuk hadir dan membantu. Ini adalah bentuk tanggung jawab sosial kami sebagai bagian dari masyarakat. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban keluarga dan menjadi penyemangat bagi adik Fazia untuk terus berjuang,” ungkap H. Manto.
Tangis haru menyambut kedatangan bantuan tersebut. Irul, sang ayah, dengan suara bergetar menuturkan rasa terima kasihnya.
“Kami benar-benar tidak menyangka. Selama ini kami berjuang sendiri. Bantuan ini memberi kami harapan baru. Terima kasih kepada PT UKM yang sudah peduli pada anak kami,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Novita, ibu Fazia, nyaris tak mampu menahan tangisnya. Di sela isaknya, ia hanya berharap satu hal: kesembuhan untuk putrinya.
“Kami hanya ingin Fazia bisa sembuh, bisa bermain seperti anak-anak lain. Terima kasih kepada semua yang sudah peduli. Semoga kebaikan ini dibalas oleh Allah SWT,” katanya dengan suara terbata.
Kehadiran perusahaan tersebut tak hanya mendapat sambutan hangat dari keluarga Fazia, tapi juga dari masyarakat dan pemerintah desa. Tokoh masyarakat setempat, Darmizar, menyebut langkah PT UKM sebagai contoh nyata kepedulian sosial yang seharusnya menjadi budaya.
“Apa yang dilakukan oleh PT Usaha Kita Makmur ini sangat luar biasa. Di saat banyak yang acuh, mereka hadir dan peduli. Ini bentuk kemanusiaan yang harus kita jaga bersama,” ujar Darmizar.
Penjabat Kepala Desa Koto Kari, Wawan Gunawan, juga hadir langsung dalam penyerahan bantuan tersebut. Ia menyampaikan apresiasi mendalam atas perhatian yang diberikan perusahaan kepada warganya.
“Atas nama pemerintah desa dan seluruh masyarakat, kami mengucapkan terima kasih. PT UKM telah menunjukkan bahwa perusahaan bisa menjadi sahabat masyarakat, bukan hanya dalam usaha, tetapi juga dalam kepedulian,” tegas Wawan.
Langkah kemanusiaan ini menjadi pengingat bahwa di balik dunia industri, masih ada ruang bagi empati dan kasih sayang. Bantuan kepada Fazia bukan hanya soal materi, tapi juga tentang harapan, solidaritas, dan cinta kasih terhadap sesama.
Semoga kebaikan ini menjadi pemicu hadirnya lebih banyak tangan-tangan yang peduli, dan semoga kecil Fazia segera diberi kesembuhan, agar ia bisa tertawa dan berlari seperti anak-anak lainnya.**