KUANTAN SINGINGI – Nasip nahas menimpa seorang remaja bernama Dana (17), pelajar asal Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi. Ia dilaporkan tenggelam saat mandi di Sungai Kuantan, tepatnya di Desa Koto Benai, Kecamatan Benai, pada Minggu (31/8/2025) sekitar pukul 17.00 WIB. Hingga Senin (1/9/2025), korban masih dalam pencarian.
Kapolsek Benai, Ipda Hainur Rasyid, S.H., membenarkan adanya laporan warga terkait seorang anak tenggelam. Menurutnya, setelah menerima informasi, pihak kepolisian bersama anggota langsung turun ke lokasi dan bergabung dengan warga untuk melakukan pencarian.
“Benar, seorang pelajar bernama Dana dilaporkan tenggelam di Sungai Kuantan. Kami bersama anggota sudah berada di lokasi sejak Minggu sore untuk membantu pencarian bersama masyarakat dan BPBD,” ujar Kapolsek.
Berdasarkan keterangan saksi-saksi, sebelum tenggelam korban bersama beberapa rekannya mandi di Sungai Batang Kuantan yang berada di wilayah Benai Kecil. Mereka kemudian berenang menyeberang sungai menuju Desa Koto Benai. Saat hendak melanjutkan berenang ke arah lubuk sungai, korban tertinggal dari dua temannya dan terlihat mulai kelelahan.
Melihat korban tenggelam, teman-temannya langsung berteriak meminta pertolongan. Salah seorang warga, Fikri (20), yang berada tidak jauh dari lokasi berusaha menyelam untuk menolong. Namun, setelah dicari, korban tidak berhasil ditemukan.
Polisi mencatat sedikitnya lima orang saksi yang melihat langsung kejadian tersebut, antara lain Diki (13), Fikri (20), Opik (16), Iqbal (35), dan Galang (22).
Hingga saat ini, pencarian masih terus dilakukan di sepanjang aliran Sungai Kuantan, Desa Koto Benai. Aparat kepolisian bersama tim BPBD Kuansing dan masyarakat setempat bahu-membahu menyisir lokasi kejadian.
“Kami akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk menemukan korban.,” tambah Kapolsek.
Sampai detik pihak kepolisian bersama BPBD terus berupaya melakukan pencairan korban