BANYUWANGI//hariantempo.com -Suasana Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Jumat (21/11/2025), berubah dinamis ketika Konferensi Cabang (Konfercab) XXV PC PMII Banyuwangi resmi dibuka. Acara bertema “Menjaga Akar, Merawat Gerak, dan Membangun Kepemimpinan Berkelanjutan” itu dihadiri Kasdim 0825/Banyuwangi Mayor Kav Suprapto serta Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Forum tahunan ini menjadi momentum penting dalam menentukan arah gerakan kader muda Nahdliyin di Banyuwangi.
Bupati Ipuk Fiestiandani dalam sambutannya menegaskan bahwa PMII telah lama menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam memperkuat SDM muda yang berwawasan kritis dan berkarakter. Ia menilai Konfercab XXV bukan sekadar agenda organisasi, tetapi wadah regenerasi yang harus melahirkan pemimpin masa depan yang lebih progresif. “Saya berharap PMII terus menjadi garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan merawat iklim dialog yang sehat,” ujar Ipuk.
Sementara itu, Kasdim 0825/Banyuwangi Mayor Kav Suprapto menekankan pentingnya sinergi antara pemuda, pemerintah, dan TNI dalam menghadapi berbagai tantangan kebangsaan. Ia menilai kader PMII memiliki peran strategis sebagai agen perubahan di tengah dinamika sosial masyarakat. “Pemimpin muda harus memiliki karakter kuat, wawasan kebangsaan, serta kemampuan adaptif. Kami dari Kodim siap mendukung terciptanya generasi yang tangguh dan siap mengabdi untuk negeri,” jelasnya.
Konfercab XXV ini dijadwalkan berlangsung selama satu hari penuh dengan agenda pembukaan, sidang pleno, serta pemilihan ketua baru PC PMII Banyuwangi. Dengan semangat keberlanjutan kepemimpinan yang digaungkan, PMII Banyuwangi diharapkan mampu melahirkan figur muda yang siap melanjutkan gerak organisasi sekaligus memperkuat kontribusi nyata bagi masyarakat.

