Banyuwangi//hariantempo.com -Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Nanang Avianto,M.Si., bersama Menteri Perhubungan RI, Kakorpolairud Baharkam Polri, Pejabat Utama Polda Jatim, Kapolresta Banyuwangi dan Stake holder lainnya meninjau langsung kondisi korban selamat dan proses penyerahan simbolis jenazah korban meninggal dunia, Kamis malam (3/7/2025).
Kegiatan berlangsung di Posko Terpadu ASDP Ketapang, Banyuwangi, dan disaksikan oleh unsur Forkopimda serta tim SAR gabungan.
Para pejabat tinggi ini turut menyapa langsung para survivor yang sebelumnya telah dievakuasi dari Gilimanuk ke Ketapang.
Usai meninjau survivor, rombongan melanjutkan prosesi penyerahan simbolis enam jenazah korban KMP Tunu Pratama Jaya kepada pihak keluarga.
Prosesi dilakukan dengan penuh haru dan penghormatan, diikuti pelepasan ambulans yang membawa jenazah ke rumah duka masing-masing dengan pengawalan Patwal.
“Kehadiran kami hari ini adalah bentuk empati dan tanggung jawab negara terhadap para korban. Kami akan terus berupaya maksimal agar seluruh korban dapat ditemukan dan tertangani dengan layak,” ujar Kapolda Jatim di lokasi.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Jules Abraham Abast, S.I.K., mengatakan Hingga saat ini, proses pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.
Seluruh pihak, mulai dari TNI-Polri, Basarnas, Kementerian Perhubungan, hingga relawan dan masyarakat pesisir, terus bersinergi untuk memastikan seluruh korban dapat ditemukan dan dipulangkan dengan layak.” Ujarnya
Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk terus memberikan doa dan dukungan moral, sembari tetap mengikuti perkembangan informasi resmi dari pihak berwenang.
Penanganan tragedi ini menjadi bukti nyata komitmen negara dalam memberikan perlindungan dan kepastian bagi warganya yang terdampak musibah.(***)
