Banyuwangi//Hariantempo.com – Selasa 8 Juli – Sebuah kasus kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur telah terungkap di Desa Lemabang kulon, Kecamatan Singojuruh menimbulkan keprihatinan dan kemarahan di kalangan masyarakat. Korban yang masih sangat muda usia kurang lebih 10 tahun dilaporkan mengalami tindakan tidak terpuji yang dilakukan oleh diduga Pelaku berinisial AS
Orang tua korban sangat terkejut dan merasa kecewa dengan kejadian ini. “Kami sangat terpukul dengan kejadian kekerasan seksual terhadap anak kami yang masih sangat muda, kami sudah melaporkan ke Polsek Singojuruh tapi sampai sekarang ini belum juga ada tindakan tegas, sudah ada satu bulan,”terang ibu korban.
Tidak sampai disitu ayah korban pun sebagai pekerja buru harian sangat menyesali kejadian yang melimpah putrinya yang masih luas masadepannya hingga harus menjadi kesedihan untuk sang putrinya yang berusia kurang lebih 10 tahun tersebut.
“Saya meminta kepolisian segera tangkap pelaku yang sudah melakukan tindakan tidak terpuji terhadap anak saya, kenapa sampai saat Kepolisian Polsek Singojuruh yang sudah satu bulan laporan saya masih belum juga ada proses tindakan tegas dan tangkap pelakunya, ini kan sudah jelas tindak pidana,”tegas sang ayah korban.
Harapan warga korban meminta kasus ini segera mendapatkan tanggapan dari kepolisian, dan minta pelaku diadili, dimana kasus tersebut terjadi. Kamis 5 Juni 2025.
Masyarakat Desa Lemabang kulon berharap agar kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih peduli dan melindungi anak-anak dari kekerasan seksual. Mereka juga mendesak pihak berwenang untuk terus mengawasi dan menindaklanjuti kasus-kasus serupa dengan tegas.