BANYUWANGI//hariantempo.com -Pemandangan tak biasa terlihat di Dusun Silirsari, Desa Kesilir, Kecamatan Siliragung. Bukan operasi militer, melainkan ‘serbuan’ tim kesehatan TNI mendatangi setiap rumah warga dan bukan dengan senjata api, melainkan dengan stetoskop dan alat cek tensi.
“Saya kaget mas, ini ada apa ya? tiba-tiba ada bapak-bapak TNI datang ke rumah,” kata Bu Dewi Puspitasari (33) salah satu warga silirsari, Jumat (15/08/2025)
Sejak pagi, anggota tim kesehatan Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) bergerak dari rumah ke rumah. Dengan senyum ramah, mereka menyapa warga dan menawarkan pemeriksaan kesehatan gratis.
“Terima kasih banyak-banyak ya Pak TNI, tadi saya diberikan vitamin. Kebetulan tensi saya rendah,” kata Purwadi (42) warga silirsari.
Selesai di satu rumah, tim kesehatan segera beranjak ke rumah berikutnya, melanjutkan misi mulia mereka. Di balik seragam loreng yang gagah, terpancar ketulusan hati para prajurit yang melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
TMMD ke-125 ini meninggalkan cerita humanis yang akan terus dikenang oleh warga Desa Silirsari, sebagai bukti bahwa TNI adalah bagian tak terpisahkan dari rakyat.
“Terima kasih Pak TNI, telah datang sampai ke rumah kami untuk memeriksa kesehatan kami disini,” kata Mahmuda warga silirsari.
Inisiatif ini disambut gembira masyarakat, terutama para lansia dan ibu-ibu yang kesulitan untuk datang ke puskesmas. Kegiatan ini bagian dari program TMMD ke-125, yang tak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada kesehatan masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tak hanya memiliki infrastruktur yang baik, tetapi juga tubuh yang sehat,” kata salah satu petugas kesehatan TMMD 125 Banyuwangi.
Tim kesehatan TNI melakukan berbagai pemeriksaan dasar, seperti mengukur tekanan darah, mengecek kadar gula darah, dan memberikan konsultasi kesehatan ringan. Selain pemeriksaan gratis, tim kesehatan TNI juga memberikan vitamin dan obat-obatan sederhana sesuai kebutuhan.
“Rata-rata hasil pemeriksaan dari kami, ada sebagian besar tensi tinggi dan tensi rendah. Ada beberapa warga yang sakit demam, dan beberapa sakit karna factor usia,” kata petugas kesehatan.
Kolaborasi antara TNI dan masyarakat dalam TMMD kali ini terasa sangat erat, salah satunya seperti program kesehatan gratis yang dilakukan hari ini, menjadi bukti nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan ini bukan sekadar pengobatan, tetapi juga menjadi jembatan untuk membangun hubungan emosional yang kuat antara prajurit TNI dan rakyat. (Pendim/ITH)
