Penulis: Warto Antok
BANYUWANGI//hariantempo.com – Pengadilan Agama (PA) Banyuwangi kembali menggelar sidang ketiga perkara ekonomi syariah dengan nomor perkara 1044/Pdt.G/2025/PA.Bwi yang melibatkan Ruslan Abdul Gani sebagai Penggugat melawan PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Jember dan sejumlah pihak lainnya sebagai Tergugat. Sidang berlangsung pada Selasa (29/4/2025) pukul 10.40 WIB di Ruang Sidang Utama PA Banyuwangi. Sidang kali ini dipimpin langsung oleh Ketua PA Banyuwangi, Ahmad Rifa’i, S.Ag., M.HI., didampingi dua hakim anggota, Drs. Akhmad Khoiron, M.Hum. dan Ambari, M.S.I., serta Yuliadi, S.H., M.H. sebagai Panitera Pengganti. Penggugat hadir bersama tim kuasa hukum dari LKBH UNTAG Banyuwangi, dipimpin Andy Najmus Saqib, S.H. Sementara pihak…
Banyuwangi//hariantempo.com – 29 April 2025 – Sejumlah warga desa di Kabupaten Banyuwangi mengeluhkan kebijakan terbaru dalam pencairan bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yang disalurkan melalui Dinas Sosial. Kebijakan ini dianggap menyulitkan dan berpotensi menyebabkan dana bantuan hangus dan kembali ke kas negara. Aturan yang dikeluarkan oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur di bawah pimpinan Lilik Sugiarti, mengharuskan pencairan dana UEP dilakukan langsung oleh penerima manfaat di Bank Jatim, dan tidak memperbolehkan diwakilkan, meskipun oleh anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga (KK). Sementara itu, Irul, STPDN, dari Dinas Sosial Kabupaten Banyuwangi menegaskan bahwa kebijakan tersebut mengikuti juknis dari provinsi. Akibatnya, sejumlah…
Boyolai//hariantempo.com – Dalam upaya mendukung program penyerapan gabah petani (Sergap) oleh Bulog, Empat (4) Babinsa Koramil 08/ Banyudono Kodim 0724/Boyolali yang dipimpin Serma Widi H melaksanakan pendampingan penyerapan gabah oleh Bulog di sawah milik Bapak Tri Wibowo, Pak Yatno, Pak diyo, Pak santoso, anggota Kelompok Tani Rahayu Desa Trayu Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali. Selasa ( 29/04/25) Dalam pelaksanaan pendampingan ini, petugas Bulog membeli langsung gabah dari petani dengan harga Rp 6.500 per kilogram. Total gabah yang berhasil diserap mencapai 6,3 ton, yang langsung dijual oleh Kelompok Tani Rahayu kepada Bulog. Dandim 0724/Boyolali Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S.Pd.M.Han memberikan apresiasi…